PALANGKA RAYA – Kerukunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa (KPPM) Dusmala resmi membuka Musyawarah Besar dengan mengusung tema “Membangun Kembali Persatuan Generasi KPPM Dusmala di Kota Palangka Raya Menuju Kejayaan”, pada Jumat (23/5). Acara ini menjadi momentum penting dalam upaya menghidupkan kembali semangat kebersamaan di kalangan pemuda dari DUSMALA (Dayak Dusun, Maanyan, dan Lawangan)
Ketua Panitia, Yosafat Menteng dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni melainkan wujud kerinduan untuk berkumpul dan menata ulang arah gerak organisasi. Ia menekankan bahwa meskipun sempat mengalami kekosongan kepengurusan semangat pemuda Dusmala tidak pernah padam.
“KPPM Dusmala bukan diisi oleh anak-anak kecil, tapi oleh pemuda-pemudi intelektual. Karena itu, organisasi ini tidak boleh dipandang sebelah mata. Saya percaya, KPPM akan melahirkan pemimpin-pemimpin besar yang akan memberi pengaruh bagi Kalimantan dan bangsa ini,” ujarnya tegas.
Sementara itu, Pj Ketua KPPM Dusmala, Hizkia Hagai dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada panitia serta semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya musyawarah tersebut. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas berbagai kekurangan selama masa kepemimpinannya.
Dukungan terhadap kegiatan ini juga datang dari Ketua Umum Kerukunan Warga Dusmala (KWD) Tabama Kota Palangka Raya, Bias Layar, S.H., M.H. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa KPPM Dusmala merupakan wadah pembinaan dan pelayanan bagi generasi muda. Ia juga menyampaikan keprihatinannya terhadap sikap sebagian anggota yang hanya mendekati organisasi saat mengalami kesulitan.
“Ke depan, Dusmala tidak akan sembarangan menerima pemuda tanpa rekomendasi resmi dari KPPM. Organisasi ini harus dihormati dan dijalankan dengan komitmen, bukan hanya dicari saat susah,” tegasnya.
Bias juga menyoroti rendahnya partisipasi anggota dalam kegiatan organisasi, meski jumlah anggota yang terdaftar mencapai ribuan.
“Banyak mahasiswa yang sudah dibantu, tetapi kesadaran mereka untuk ikut berkumpul dan berorganisasi sangat rendah. Ini menjadi catatan kritis untuk kita semua,” pungkasnya.
Musyawarah ini diharapkan menjadi titik balik bagi KPPM Dusmala dalam memperkuat persatuan, membangun semangat kolektif, serta menyiapkan generasi muda yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan daerah asal mereka.
Di akhir sambutannya Bias Layar membuka secara resmi kegiatan Musyawarah KPPM DUSMALA di Kota Palangka Raya tahun 2025.Nv//001
